Loading posts...
  • Ada Lanskap yang Melampaui Imaji

    — Arlingga Hari Nugroho Ini merupakan tulisan pengantar untuk pameran kelompok Ruang MES 56 bekerja sama dengan ARTOTEL Thamrin, Jakarta. Di tengah arus peradaban yang bergerak semakin cepat, selalu ada serpihan kisah yang membekas dalam ingatan. Sering kali, ingatan menyeruak berbarengan dengan rangsangan yang dialami ketika berhadapan dengan sebuah karya seni. Fotografi kemudian jadi salah…
  • The Year of Remembering Arduously

    — Rifki Akbar Pratama, researcher and a member of KUNCI Study Forum and Collective. Two hundred and eighty-eight faces were staring at you to and fro, mugshot in black and white: some may look charming, some may seem odd, some may look alike, and some drive you to assume that you recognize them as a…
  • Membayangkan Masa Lalu: Bukankah Sejarah Penuh Spekulasi?

    — Michael Pandu Patria, penulis/peneliti lulusan Psikologi Universitas Sanata Dharma. George Santayana, seorang pemikir Amerika berkebangsaan Spanyol, sekali waktu pernah berkata, "those who ignore the past are condemned to repeat it" – "mereka yang tak mau tahu mengenai masa lalu dikutuk untuk mengulanginya". Betapa mengerikannya hal ini, pengabaian sejarah mungkin saja dapat memengaruhi kehidupan manusia…
  • Di Mana Ada Pameran, (Barangkali) di Situ Ada Persoalan

    — Arlingga Hari Nugroho “Karena aku nggak mau dibatasi frame itu,” ucap Pidi Baiq di sela-sela kegiatan menata karya di ruang galeri, “Yang penting aku kan nyaman.” Sama seperti banyak pameran seni rupa lainnya, persoalan tak pernah benar-benar pudar dari ruang galeri sekalipun kemapanan dan popularitas senimannya sudah menjulang. Di Pendopo Ajiyasa, Jogja National Museum,…
  • Tamasya di Ujung Malam: Pengalaman Artistik Mengubah Catatan Mimpi Menjadi Rangkaian Estetik

    — Juanda M. Arvis, mahasiswa Fotografi Institut Seni Indonesia Surakarta Mimpi seakan menjadi coretan perjalanan yang membekas di ingatan Muhammad Alfariz saat hanyut di alam bawah sadar. Tamasya di Ujung Malam, begitulah tajuk pada karya Muhammad Alfariz yang menceritakan jejak-jejak perjalanan mimpinya melalui praktik medium fotografi. Karya tersebut menjadi salah satu bagian dari pameran Stem…
  • Bagaimana Jika Komunitas Hadir dengan Imajinasi Liar atas Ruang Publik?

    — Yayasan Tonjo Foundation Tulisan ini merupakan catatan Yayasan Tonjo Foundation dalam menyiapkan kerangka berkesenian yang melibatkan beragam kolektif di tahun 2022. Terhitung sepanjang tahun 2021 hingga saat ini, kami turut serta nongkrong di Studi Kolektif Gudskul # 4. Studi Kolektif Gudskul sendiri merupakan program belajar dan berbagi selama 1 tahun yang terbuka bagi beragam komunitas…
  • Bunga Rampai Pengawasan dan Penerawangan – Teks Kuratorial Pameran “Surveying Surfacing”

    — Indeks (Bandung, Indonesia) Tulisan ini merupakan teks kuratorial yang ditulis oleh Indeks untuk pameran Ruang MES 56 "Suveying Surfacing" yang diselenggarakan di Galeri Ruang Dini, Bandung. I 1964 - 1971 Menjelang senjakala Demokrasi Terpimpin, transformasi Sekber Golongan Fungsional menjadi sebuah parpol ikut dibidani oleh seorang “dukun” politik. Perwira militer ini gandrung akan ramalan Jayabaya…
  • “Welcome”, Selamat Datang di Ruang Kecil Seni Rupa

    — Arlingga Hari Nugroho Ini merupakan tulisan pengantar untuk pameran tunggal Jason Ranti "WELCOME" yang diselenggarakan di Ruang MES 56. Setelah sering dituduh sebagai seorang musisi, kini Prof. Dr. Jason Ranti., S.Hoax membawa obsesi lain di orbit parallel hidupnya yaitu orbit seni rupa. Bermusik dan menggambar yang ditekuninya sejak kecil, dibingkai dengan corak yang hampir…