Loading posts...

  • Diskusi Pameran Legal Artist Series Tahun-Tahun Yang Berbahaya

    Mari berkumpul dan membicarakan proses penciptaan karya dan topik yang disampaikan di pameran tunggal Rangga Purbaya yang bertajuk Tahun-Tahun Yang Berbahaya. Diskusi Pameran Legal Artist SeriesTahun-Tahun Yang Berbahaya Pembicara:Rangga PurbayaKarina RoosvitaPitra Hutomo Moderator:Juanda M Arvis Waktu:11 Januari 202316.00 WIB Tempat:Ruang MES 56Jl. Mangkuyudam 53AMantrijeron Yogyakarta

  • Tahun-Tahun Yang Berbahaya

    Bagaimana jika ternyata di ujung segala upaya untuk mencari kebenaran, di kaki sebuah pelangi kita menemukan bahwa kita semua terbangun dari sebuah tidur panjang, kembali di tahun 1964, ketika Sukarno menyampaikan pidatonya, Tahun Vivere Pericoloso, dengan berapi-berapi? Apakah kita bisa mencegah Gerakan Satu Oktober terjadi? Apakah tujuh Jenderal tidak jadi kehilangan hidupnya sia-sia? Apakah kehidupan…

  • Postscript/Notabene: Unpredictable Bloom

    Pameran “Unpredictable Bloom” menghadirkan proses yang cukup panjang dari M. Alfariz dalam bereksperimen menggunakan teknik cetak Anthotype. Ketertarikan awal Fariz bermula dari upaya pencariannya atas proses fotografi lebih ramah lingkungan. Sebagai upaya menjawab pencariannya tersebut, Fariz bekerjasama dengan Gisela Maria, seniman-penggerak aktivitas material daur ulang untuk berproses bersama. Selama enam minggu berproses, kedua seniman ini…

  • “Say It With Flowers”

    A festival by Kim Kim Gallery + Ruang MES 56 + MAKU Nov 17th – 20th, 2022Ruang MES 56, Yogyakarta, Indonesia Artists:Andeath (KR)Daniel Satyagraha (ID)Deddy Perkasa, Tennessa Querida, Dolly Roseno, Eris Setiyawan (ID)Dito Yuwono (ID)Eunji Cho (KR)ikkibawiKrrr (KR, collective)Nayoungim (KR) & Gregory Maass (DE)Taring Padi (ID, collective) Contributors;Douglas Park (UK)Grégoire Motte & Eléonore Saintagnan (FR)Robert…

  • Muhammad Sabiq Hibatulbalqi, Let The Parameters Live on Their Own

    Selama masa residensi di Ruang MES 56, Sabiq mempelajari dan mengulik bagaimana menggambar melalui sebuah instruksi garis, bidang, dan memasukan unsur acak ke dalam gambarnya. Hal ini menghilangkan sebagian kendali atas visual-visual yang dihasilkan, dan hanya memberikan batas pagar pada instruksi acaknya. Lebih jauh, Sabiq mencoba untuk mendekatkan audiens dengan praktik yang dia lakukan dengan…

  • LPKS 56: Perihal Seni, Nilai dan Capaian

    Melalui proyek “LPKS 56: Perihal Seni, Nilai dan Capaian”, kami berupaya menampilkan dan membicarakan ulang atas gagasan nilai (value) dan pencapaian (achievement) dalam ekosistem seni rupa maupun karir seniman. Proyek ini berangkat dari tradisi “penghargaan” di lingkup kampus ISI Yogyakarta, sebagai institusi hulu dari ekosistem seni di Yogyakarta, yang kemudian diteruskan dengan kegiatan-kegiatan yang mengulik…

  • Collective (Im) Possibilities: Deconstructing Misfortune

    "Collective (Im) Possibilities: Deconstructing Misfortune" Seniman: Akiq AWAlam AlfaAnang SaptotoArief BudimanDaniel SatyagrahaDito YuwonoEdwin Dolly RosenoFajar RiyantoFransisco Edwardo KamisopaJim Allen AbelM. AlfarizRangga PurbayaWimo Ambala BayangYudha Kusuma Putera Pameran:3-29 Juli 2022 Pembukaan:3 Juli 2022 Ruang MES 56Jl. Mangkuyudan No. 53A, YogyakartaBuka tiap Senin-Sabtu13.00-19.00 WIB

  • Surveying Surfacing

    11 - 31 Maret 2022Selasa - Minggu10.00 - 17.00 WIB di Galeri Ruang DiniJl. Anggrek No.46, Cihapit, Bandung Seniman: Akiq AW, Danysswara Gobi, Dito Yuwono, Rangga Purbaya dan Wok The Rock. Kurator: Indeks __ Masing-masing dari para seniman di pameran ini tumbuh menyaksikan periode kekuasaan politik yang berbeda-beda. Mereka memiliki persepsi dan pengalamannya sendiri atas moda…